Senin, 23 November 2015

Review Jurnal Pengantar Bisnis Informatika

Judul Jurnal        :  PENGGUNAAN MEDIA ONLINE UNTUK BISNIS OLEH PEREMPUAN
Penulis                 : Fitriana Rahayu
Anggota Kelompok :
  1. Agung Pratama (50412366)
  2. Faisal Agung W (52412671)
  3. Jerry Hardian (53412926)
  4. Majesta Skholestiko (54412395)
  5. M Nabil Fauzan (55412012)
Latar Belakang
Masyarakat  informasi  diasoasikan  dengan  penggunaan  internet.  Sejak  kemunculan internet  hingga  saat  ini  para  pengguna  internet  selalu  bertambah  dari  waktu  ke  waktu. Meledaknya  jumlah  pengguna  internet  telah  merambah  dalam  berbagai  sektor,  salah  satunya sektor ekonomi dan bisnis. Penggunaan internet sebagai sarana bisnis sangat berkembang cepat di era  informasi.  Hal  ini  terlihat  dengan  maraknya  kemunculan  berbagai  bisnis  online  yang menawarkan  aneka  produk  dan  jasa  yang  tak  terbatas  baik  untuk memenuhi segela  kebutuhan seseorang. Peluang memasarkan produk dan  jasa melalui media online untuk kedepannya  akan semakin diminati masyarakat. Hasil survei Payment Solution  terhadap negara-negara di seluruh dunia menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara dengan transaksi online paling tinggi se-asia pasifik, ungkap  Iim Fahima Jachja, CEO Virtual Consulting (dalam female.kompas.com, 2012). Disamping  itu pada  tahun 2010,   nilai pembelanjaan online masyarakat Indonesia saat  ini hanya sekitar 0,1 persen dari Produk Domestik Bruto  (PDB) atau  sekitar Rp 2  triliun  (230  juta dollar AS). Sehingga masih banyak peluang bisnis yang dapat diambil keuntungannya dari bisnis online (dalam female.kompas.com, 2011)
Banyaknya para pebisnis perempuan online di Indonesia membutuhkan suatu wadah atau sarana  untuk  saling  berbagi  informasi  antar  mereka  dalam  mengelola  bisnis  online  yang dijalankan. Muncul berbagai komunitas yang hadir untuk mengorganisir mereka sebut saja KOS (Komunitas Online Shop), ReOS (Recommended Online Shop) serta di Surabaya ada sendiri ada WOSCA  (Woman Online Community Surabaya). WOSCA sendiri merupakan komunitas untuk para perempuan pemilik Online  shop atau Bisnis Online  lainnya. Didirikan pada 11 September 2011  oleh  Lilies  Rolina,  pemilik  Online  Shop  Rumah  Liena.  Berawal  dari  kegelisahan  akan wadah  khusus  untuk  para  pengusaha  bisnis  online,  akhirnya  Lilis  membentuk  komunitas  ini. WOSCA  adalah  sebuah wadah  untuk  pemilik Online  Shop  yang  selalu  ingin mengembangkan diri dan bisnis.

Pertanyaan Peniltian
Berdasarkan  latar  belakang  yang  telah  dijelaskan  sebelumnya  maka  peneliti  ingin mengetahui gambaran penggunaan media online untuk bisnis oleh perempuan dengan menjawab pertanyaan peneltian berikut:
  1. Bagaimana pengelolaan informasi produk atau jasa dalam bisnis online yang dilakukan oleh perempuan di komunitas WOSCA?
  2. Bagaimana pengelolaan informasi produk atau jasa dalam bisnis online yang dilakukan oleh perempuan di komunitas WOSCA dalam memperoleh keuntungan?
Pengelolaan Informasi Bisnis Online
Untuk  mengukur  pengelolaan informasi bisnis  online,  penelitian  ini  menggunakan diagram Lancaster. Pada  awalnya  diagram  Lancaster  digunakan  untuk alat  bantu proses pengelolaan bahan pustaka pada  sebuah  lembaga perpustakaan, mulai dari pengumpulan bahan pustaka serta sampai siap digunakan oleh user perpustakaan
jurnal
  1. Population of  Document :  tahap  ini  menjelaskan  sumber  asal  produk  atau  jasa  yang mereka  jual  secara
  2. Selection and Acquisition : tahap ini menjelaskan mengenai penyeleksian produk atau jasa yang akan dijual secara online dengan cara menjual produk yang unik atau tidak pasaran, produk yang  berhubungan  dengan  dunia  perempuan  seperti fashion  dan
  3. Conceptual Analysis:  pada  tahap  ini  meliputi  proses description.  setelah  menemukan produk  yang  sekiranya  cocok  untuk  dijual,  responden  perlu membuat  sebuah  deskripsi dari   masing-masing produk yang dijual.
  4. Katalog Online: ini merupakan  tahap  terpenting  dalam  berbisnis melalui media  online, karena dari sini lah para calon konsumen mengakses serta melihat produk atau jasa yang dijual.
Metode Penelitian
Penelitian  ini menggunakan metode kuantitatif deskripstif, dengan mengirim kuesioner melalui email. Menurut Van Selm dan Jankowski (2005) diacu dalam Sepulveda (2009), survei berbasis internet  digunakan  untuk  penelitian  dengan nonprobability  sampling. Teknik  pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dengan pertimbangan perempuan yang telah menjalankan  bisnis  online minimal  selama  satu  tahun  dan  telah memperoleh  keuntungan  dari bisnis  online  secara  kontinyu. Jumlah    populasi  sebanyak  165  perempuan  anggota  komunitas WOSCA Surabaya. Sedangkan sampel yang digunakan sebanyak 55 orang responden. Instrumen penelitian  yang  digunakan  adalah  kuesioner,  wawancara,  observasi,  data  sekunder  dan  studi pustaka.

Analisis Data
Berdasarkan  pertanyaan  penelitian  yang  telah  disebutkan  maka  peneliti  melakukan penelitiaan  untuk mengkaji  dan memahami  penggunaan media  online  untuk  bisnis  di  kalangan perempuan komunitas WOSCA dengan indikator masyrakat informasi menurut Machlup.

Penutup
Berdasarkan  hasil  penelitian  yang  telah  dilakukan  peneliti  mengenai  pengelolaan informasi bisnis dengan media  online yang dilakukan oleh perempuan pada komunitas WOSCA yang khusus berdomisili di Surabaya   bahwa pendeskripsian  informasi  barang  atau  jasa  dalam  bisnis  online  sangat  diperlukan  karena  secara tidak  langsung kegiatan bisnis online adalah menjual  informasi,  jadi hendakanya setiap pebisnis online mampu memberikan  informasi  yang  sejelas-jelasnya. Responden  yang  telah  melakukan  pengelolaan  informasi  barang  atau  jasa  yang  dijual dengan  baik,  yakni  dengan memberikan  informasi  yang  jelas  serta menampilkan  foto  di  setiap barang  atau  jasa  lebih  banyak memperoleh  penghasilan  daripada  yang  belum mendeskripsikan informasi jualannya dengan baik. Selain keuntungan memperoleh penghasilan yang lebih tinggi, keuntungan yang diperoleh dengan melakukan pengelolaan  informasi yang baik adalah mampu membangun  kepercayaan  bisnis  online  dimata  konsumen  untuk  berbelanja  karena memberikan informasi yang jelas dan akurat.

Sumber

journal.unair.ac.id/filerPDF/Jurnal-FITRIANA%20RAHAYU.pdf

Website e-Health Perusahaan dalam Mendukung Perekonomian Nasional

Perkembangan teknologi informasi komunikasi (TIK) telah merambah seluruh sektor kehidupan. Berbagai aplikasi dikembangkan dalam setiap aktivitas manusia karena flexibilitas dan kemudahan yang diberikan. Seiring kemajuan teknologi informasi aplikasi konvensional manual mulai ditinggalkan dan beralih menuju otomasi komputerisasi, termasuk di Indonesia. Dengan segala kemudahan yang ditawarkan TIK, pembangunan infrastruktur untuk “memasyarakatkan” TIK dilakukan pemerintah agar TIK dirasakan seluruh wilayah Indonesia.
Kondisi geografis Indonesia yang menyebar merupakan peluang dan tantangan pemerintah, peluang bagi keanekaragaman, kekayaan, dan potensi daerah merupakan asset, dan tantangannya adalah pemerataan untuk menuju masyarakat yang sejahtera di seluruh wilayah Indonesia. Dukungan TIK dan infrastruktur yang di bangun di Indonesia dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor, baik di sektor pemerintahan, pendidikan, perdagangan, maupun kesehatan dapat diwujudkan.
Salah satu faktor yang patut mendapat dukungan TIK bagi kepentingan rakyat banyak adalah sektor kesehatan. Banyak masalah yang terjadi dalam sektor kesehatan ini seperti tenaga dokter, paramedis, pelayanan kesehatan tidak sebanding dengan jumlah penduduk dan tidak meratanya di wilayah Indonesia, tidak meratanya rumah sakit, puskesmas, dan kurangnya transparasi dari masalah kesehatan di masyarakat, sehingga pengetahuan akan kesehatan sangatlah kurang melalui cara konvensional tersebut. Untuk itu TIK diperlukan untuk memberikan pengetahuan dasar tentang kesehatan melalui sebuah layanan online e-health yang dapat di gunakan oleh siapa saja, kapan saja, siapa saja.
Menurut Marzan A Iskandar e-health merupakan aplikasi berbasis TIK yang berkaitan dengan industri pelayanan kesehatan serta bertujuan untuk meningkatkan akses, efisiensi, efektivitas, serta kualitas proses medis. Karena proses medis ini selain melibatkan organisasi pelayanan medis di rumah sakit, klinik, puskesmas, praktisi medis baik dokter maupun terapis, laboratorium, apotek, asuransi juga melibatkan pasien sebagai konsumen.
Sebagai layanan aplikasi medis, manfaat e-health mencakup tiga aspek yang saling terkait yaitu pasien, rumah sakit (tempat pelayanan kesehatan), dan dokter (tenaga kesehatan). Manfaat langsung bagi pasien adalah percepatan akses pasien ke pusat-pusat rujukan, mendapatkan pertolongan pertama sambil menunggu pertolongan langsung dari dokter pribadi. Bagi rumah sakit adalah jaminan pelayanan pelayanan yang berkualitas bagi public dengan system operasional manajemen rumah sakit yang terotomasi. Sedangkan bagi dokter (tenaga kesehatan) adalah percepatan transformasi informasi sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan serta kedekatan dengan pasien yang tak terbatas.
Salah satu aplikasi e-health adalah e-konsultasi (Indonesia), yaitu aplikasi TIK yang memungkinkan pasien dapat berkonsultasi dengan serikat ikatan dokter yang tergabuang dalam sebuah aplikasi online, e-konsultasi memberi kemudahan bagi pasien dalam mengakses informasi kesehatan, termasuk konsultasi kepada dokter. Contoh website yang menggunakan e-health dan e-konsultasi adalah http://www.klikdokter.com/ :

Tentang http://www.klikdokter.com/ :
Klikdokter.com merupakan situs yang mempromosikan Komunikasi, Informasi & Edukasi (KIE) kesehatan berbasis Bahasa Indonesia diperuntukan bagi komunitas medis maupun masyarakat Indonesia pada umumnya.

Situs ini dimulai sejak tahun 2009 atas inisiatif PT.Gaya Kreasi Rabani yang bergerak di bidang media bekerjasama dengan Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (ILUNI FKUI) & Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (ILUNI FKGUI) dengan tujuan memberikan kontribusi positif bagi bidang kesehatan Indonesia.
Klikdokter.com didukung resmi oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) sebagai badan negara yang mengatur registrasi dokter & dokter gigi dalam rangka menjadikan situs ini sebagai fasilitas pencarian dokter & dokter gigi dari seluruh Indonesia. Dalam pelaksanaannya, Klikdokter.com dijalankan oleh sebuah redaksi yang terdiri dari dokter-dokter umum & spesialis yang didukung oleh tim editor, desain serta informasi teknologi.
Menu dan Fitur www.klikdokter.com :

Ketika tampilan situs telah berhasil di download navigasi situs akan membuka halaman Home, dimana halaman ini menampilkan slide show yang menampilkan artikel terbaru dari wbsite ini, kemudian terdapat fitur e-konsultasi dalam judul Tanya dokter yang memungkinkan pasien atau pengguna berkonsultasi kepada dokter yang tergabung, yang kemudan akan diuat sebuah artikel dengan judul subjek yang ditanyakan pasien, kemudian terdapat rubik spesialis yang menampilkan kategori dari penyakit atau artikel-artikel kesehatan. Dan juga terdapat sidebar seperti cari dokter anda, health topic & news, health highlight, health tools dan lain lain.
 
Ketika pasien atau pengguna memilih navigasi Direktori terdapat submenu seperti cari dokter, cari obat dan cari RS/Klinik/Apotek, ketika memilih cari dokter pengguna di minta untuk memilih kategori dokter kemudian memilih domisili dokter dan Nama dokter kemudan hasil dapat tertera dibawanhya, begitupula dengan cari obat dan cari RS/Klinik/Apotek.


Rubik Spesialis
Ketika pasien memilih Rubik Spesialis akan ditampilkan submenu spesialisai tentang kesehatan, seperti spesialis anak, sepesialis gizi, dan lain-lain, ketika diplih akan menampilkan kategori tentang kategori spesialis yang dipilih.
 Ketika pasien atau pengguna memilih Tanya Dokter, akan diminta akun sehingga pengguna diwajibkan login, yang kemudian dapat mengisi biodata serta pertanyaan konsultasi yang di ajukan, jawanan akan di jadikan sebuah artikel pada home.

Anggota Kelompok :
  1. Agung Pratama (50412366)
  2. Faisal Agung W (52412671)
  3. Jerry Hardian (53412926)
  4. Majesta Skholestiko (54412395)
  5. M Nabil Fauzan (55412012)
sumber
http://teknojunal.com/e-health-di-indonesia-bidang-yang-belum-terjamah/
http://www.klikdokter.com/
http://www.bppt.go.id/index.php/terkini/58-teknologi-material/1055-wujudkan-layanan-e-health-di-indonesia/

Rabu, 10 Juni 2015

Tugas Akhir Pengantar Teknologi Game

Nama Kelompok :

(52412671) Faisal Agung Wibowo
(52412812) Faturachman Oktaviardi
(57412193) Sulistio Hartanto
(57412692) Widya Anugerah Angkasa Putra

Kelas : 3IA16

download file game Labirin 3D terlebih dahulu disini

file tersebut berisi :

1. File Game Blender (.blend)
2. Power Point
3. Portofolio/Manual Book
4. Daftar Pustaka

Selasa, 21 April 2015

Analisis Jurnal



JURNAL 1
 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3D MODELING KAPAL DENGAN MENGGUNAKAN AUTODESK MAYA
Disusun Oleh :
Rizqi Amy
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013

ABSTRAKSI
Pengembangan 3-dimensi memimpin industri dengan banyak perangkat lunak yang bervariasi yang memiliki kemampuan modeling 3 dimensi. Autodesk Maya adalah perangkat lunak terutama dirancang untuk 3-D animasi tujuan. Meskipun, Maya memiliki kegunaan sebagai alat pemodelan 3 dimensi, banyak artis 3-dimensi lebih suka perangkat lunak lain. Hal ini disebabkan oleh kurangnya teknik pemodelan 3-D yang mendukung maya.
Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan bahwa Autodesk Maya 2014 mampu memodelkan berdasarkan non-organik yang sering dikenal sebagai model permukaan yang keras. Dengan membuat model 3D berbasis polygon yang dibantu dengan teknik pemodelan gambar berbasis. Penulis menggunakan Maya kemampuan utama dalam pemodelan nurbs. Kemudian divalidasi oleh para ahli pemodelan 3 dimensi profesional.

LATAR BELAKANG
Industri Hiburan Global adalah salah satu bidang yang berkembang sangat pesat dan selalu memunculkan beberapa kemajuan dalam beberapa dekade terakhir. Dapat dikatakan ini terjadi karena beberapa faktor pendukung yang seiring dan sejalan dalam mendorong perkembangan industri hiburan, semisal perkembangan Teknologi, kecanggihan Sistem Informasi, serta Komunikasi yang ditunjang dengan Transportasi.

METODOLOGI
Metodologi pada perangcangan 3D modeling ini menggunakan metode tahapan pengembangan multimedia. Tahapan metode ini diantara lain :
1.      Acuan Objek Modeling
2.      Perancangan Model
3.      Analisis SWOT Model dan Subdivision Surface Modeling
4.      Implementasi
TEKNIK 

Pada jurnal ini penulis menggunakan teknik nurbs surface dan polygonal model untuk membuat sebuah model 3D. 

Hasil Model 3D


JURNAL 2

PEMODELAN WAJAH 3D BERBASIS FOTO DIRI
MENGGUNAKAN MAYA EMBEDDED LANGUAGE (MEL) SCRIPT
Disusun oleh :

Yudi Prayudi, Iwan Aprizal

 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri,Universitas Islam Indonesia

ABSTRAKSI
Salah satu bentuk akhir dari output grafika komputer adalah pembuatan model 3D dengan sentuhan efek photo realistic. Wajah memiliki karakter organik khusus, pemodelan wajah secara imajinatif adalah sesuatu yang cukup sulit. Untuk kepentingan itu salah satu cara yang diusulkan adalah pemodelan wajah dengan bantuan foto diri. Untuk memudahkan pemodelan maka source image foto diri terlebih dulu diimport ke dalam lingkup aplikasi MAYA. Selanjutnya lewat bantuan MEL Script dibuatkan sejumlah panel untuk memudahkan proses pemodelan. Penggunaan polygonal mesh lebih memudahkan dalam proses pembuatan model wajah dibandingkan dengan NURBS. Untuk menghasilkan model akhir maka dilakukan proses tambahan texturing dengan bantuan aplikasi PhotoShop.

LATAR BELAKANG
Salah satu perkembangan yang menarik dari dunia komputer adalah pada bidang grafika dan multimedia. Sedemikian rupa sehingga kemampuan dasar sebuah komputer generasi terakhir selalu dikaitkan dengan fasilitas dalam bidang grafika dan multimedia. Perkembangan tersebut tidak terlepas dari kemampuan yang semakin meningkat untuk fasilitas grafika dan multimedia baik secara perangkat keras dan perangkat lunak. Dari segi perangkat keras, semakin berkembangnya kapasitas standar memori serta graphics card adalah sebuah tuntutan yang harus dipenuhi mengingat semakin canggihnya aplikasi-aplikasi grafika dan multimedia yang sekarang ada. Pemodelan 3D, bentuk obyek yang mengarah pada photo realistic dan animasi adalah salah satu produk akhir grafika modern yang banyak digunakan dalam berbagai aplikasi kehidupan.

METODOLOGI
Metode yang digunakan pada jurnal ini memiliki beberapa tahapan, yaitu :
1. Analisis
Pada tahap ini yaitu pengumpulan data melalui studi pustaka terhadap berbagai sumber, baik berupa ebook  mengenai Modeling 3D, maupun artikel, tutorial, dan dokumentasi dari internet tentang materi tersebut.
2. Perancangan
Pada tahap ini penulis mulai membuat desain dan merancang aplikasi pemodelan wajah 3D menggunakan software Maya.
3. Implementasi (Implementation)
Pada tahap ini aplikasi telah selesai dan siap untup di uji kepada user.
 4. Analisa Hasil
Pada tahap ini penulis menganalisa hasil aplikasi yang telah dibuat dalam jurnal yaitu Pemodelan wajah 3D.

TEKNIK

Teknik yang digunakan penulis pada pembuatan aplikasi ini yaitu Nurbs (Non-Uniform Rational Bezier Spline) modeling, polygon, subdivision dan menggunakan MAYA EMBEDDED LANGUAGE (MEL) SCRIPT.

APLIKASI 

Proses






Hasil 




Tabel Perbandingan